24 C
id
  • Buy Now!
  • Forums
  • Sign in / Join
Logo PT

Mega Menu

  • News
  • Berita Nasional
    • PENDIDIKAN
    • PERISTIWA
    • TEKNOLOGI
    • EKONOMI
    • OLAHRAGA
    • TNI
    • POLRI
    • HUKRIM
    • POLITIK
  • Provinsi NTB
    • SUMBAWA
    • LOMBOK BARAT
    • LOMBOK TENGAH
    • LOMBOK TIMUR
    • LOMBOK UTARA
    • BIMA
    • DOMPU
    • BERITA DESA
    • MATARAM
    • SUMBAWA BARAT
      • Home - Homepage
      • Home - Post Single
      • Home - Post Label
      • Home - Post Search
      • Home - Post Archive
      • Home - Eror 404
      • Changelog
        New
Logo PT
Telusuri

Beranda PERISTIWA Memalukan, Oknum Pegawai PN Mataram Marah Marah Saat Wartawan Hendak Meliput Berita.
PERISTIWA

Memalukan, Oknum Pegawai PN Mataram Marah Marah Saat Wartawan Hendak Meliput Berita.

REDAKSI L News
REDAKSI L News
23 Apr, 2022 0
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp

Labulianews.com Mataram, 21-4-2022.  Seorang wartawati di Mataram, Nusa Tenggara Barat, dimarahi oleh seorang oknum pegawai Kantor Pengadilan Negeri Mataram karena  ia meliput/merekam atap bangunan gedung kantor Pengadilan Negeri Mataram  yang bocor saat hujan pada Jumat, 22 April 2022.

Saat itu Yana seorang wartawan meminta izin ke seorang pegawai Pengadilan bernama Fara agar dipertemukan dengan humas untuk meminta izin mewawancarai hakim atas sebuah perkara di PN. Mataram

Intensitas hujan saat itu cukup tinggi, dan terlihat disalah satu sudut ada atap bangunan gedung Pengadilan Negeri Mataram ada yang bocor. Yana refleks merekam kejadian tersebut

"Kebetulan hujan dan atap bangunan kantor Pengadilan bocor. Itu saya rekam, dan dia (pegawai pengadilan) langsung marah marah dan meminta saya untuk menghapus rekaman videonya itu" kata Yana.

Yana sudah berusaha meyakinkan kepada pegawai tersebut bahwa dia adalah seorang jurnalis. Namun oknum pegawai Pengadilan Negeri Mataram itu justru mengancam akan mengadukan ke pengacaranya, ancamnya

"Dia bilang hapus video itu. Nanti saya laporkan kamu ke pengacara saya, ', sambil dia marah-marah ke saya," ujarnya.

Pada saat itu Yana bersama seorang jurnalis lainnya mengatakan bahwa mereka adalah jurnalis yang memiliki hak meliput dan dilindungi oleh UU Pers.  Namun, oknum pegawai pengadilan itu terus memarahi mereka. Bahkan Yana mengaku maskernya ditarik paksa oleh oknum pegawai tersebut.

"Dia tiba-tiba emosi dan tarik paksa masker saya," ujarnya.

Dalam video yang beredar, pegawai pengadilan tersebut menolak wartawan sebelum ada diizinkan dari humas.

"Kamu ketemu humas,  saya izinkan. Tapi kamu ambil video sebelum ketemu humas, ngerti," kata pegawai pengadilan itu dengan nada emosi dan suara tinggi.

"Kebebasan (pers) juga ada undang-undangnya, ada aturannya," kata oknum itu.

Akibat kejadian itu terjadilah keributan sehingga menyebabkan pengunjung PN berdatangan melihatnya dan merekam ulah oknum pegawai PN yang ngamuk ngamuk  tersebut. 

Humas  mencoba menengahi, tapi oknum itu  masih saja ngotot dan mau lapor katanya (entah mau lapor apaan), ujar Yana

Sampai orang humas nya datang, dan saya beranjak dari tempat kejadian, tapi dia tetap  masih saja marah marah. Bahkan waktu terjadi  ribut itu Ketua PN datang dan ada dilokasi tetapi tidak melakukan tindakan apa apa. Kata Yana

Menanggapi hal itu Ketua Gabungan Jurnalis Investigasi (GJI) NTB Hary Kasidi mengatakan bahwa secara kelembagaan GJI NTB mengecam keras tindakan oknum pegawai Pengadilan Negeri Mataram tersebut

"Seharusnya pegawai di institusi lembaga Peradilan lebih mengerti tentang tugas fungsi jurnalis dalam bekerja dilindungi UU"

GJI NTB mendesak oknum pegawai PN tersebut untuk menyampaikan permohonan maaf secara terbuka melalui media massa. Jika tidak proses hukum akan berjalan.

Perlu diingatkan sesuai UU Pers bagi barang siapa saja yang menghalangi halangi kinerja pers bisa dipidana atau denda 500 juta, tegas Hery Kasidi

Sementara itu Ketua Pengadilan Negeri Mataram, hingga berita ini dimuat belum memberikan keterangannya. (*)





Via PERISTIWA
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Postingan Lama
Postingan Lebih Baru

Anda mungkin menyukai postingan ini









BERITA HARI INI

Inspektorat Lombok Barat Gelar Gotong Royong Membersihkan Sampah Plastik

Inspektorat Lombok Barat Gelar Gotong Royong Membersihkan Sampah Plastik

Redaksi- Sabtu, September 27, 2025
Warga Kediri Selatan Tanam Pohon Pisang di Jalan Rusak sebagai Bentuk Protes

Warga Kediri Selatan Tanam Pohon Pisang di Jalan Rusak sebagai Bentuk Protes

Jumat, September 12, 2025
Pemkab Lobar Ajak Masyarakat Jaga Persatuan dan Kebersamaan

Pemkab Lobar Ajak Masyarakat Jaga Persatuan dan Kebersamaan

Minggu, Agustus 31, 2025
Tiga Korban Jiwa dalam Kecelakaan Lalu Lintas di Lombok Tengah

Tiga Korban Jiwa dalam Kecelakaan Lalu Lintas di Lombok Tengah

Minggu, September 21, 2025
MTQ XXXI Tingkat Kecamatan Lembar Resmi Ditutup

MTQ XXXI Tingkat Kecamatan Lembar Resmi Ditutup

Sabtu, September 06, 2025
Tiga Kasus Dugaan Pembunuhan di NTB Menuai Spekulasi Publik, Kawal NTB Minta Transparansi

Tiga Kasus Dugaan Pembunuhan di NTB Menuai Spekulasi Publik, Kawal NTB Minta Transparansi

Minggu, September 21, 2025
Pasang iklan Hub: 0812 4395 3846/0859 0311 8587. Redaksi Labulianews.id menerima undangan Press Conference, wawancara khusus, liputan khusus dan lainnya. Kami juga menerima Press Release yang berkaitan dengan Politik, hukum, ekonomi, sosial budaya, olah raga, pendidikan, pembangunan Daerah, Nasional, Pariwisata, Pertanian, usaha, opini dan industri via email: labuliapost@gmail.com/ WhatsApp 0812 4395 3846/0859 0311 8587

BERITA VIRAL

Warga Kediri Selatan Tanam Pohon Pisang di Jalan Rusak sebagai Bentuk Protes

Warga Kediri Selatan Tanam Pohon Pisang di Jalan Rusak sebagai Bentuk Protes

Jumat, September 12, 2025
Pemkab Lobar Ajak Masyarakat Jaga Persatuan dan Kebersamaan

Pemkab Lobar Ajak Masyarakat Jaga Persatuan dan Kebersamaan

Minggu, Agustus 31, 2025
Tiga Korban Jiwa dalam Kecelakaan Lalu Lintas di Lombok Tengah

Tiga Korban Jiwa dalam Kecelakaan Lalu Lintas di Lombok Tengah

Minggu, September 21, 2025
MTQ XXXI Tingkat Kecamatan Lembar Resmi Ditutup

MTQ XXXI Tingkat Kecamatan Lembar Resmi Ditutup

Sabtu, September 06, 2025
Tiga Kasus Dugaan Pembunuhan di NTB Menuai Spekulasi Publik, Kawal NTB Minta Transparansi

Tiga Kasus Dugaan Pembunuhan di NTB Menuai Spekulasi Publik, Kawal NTB Minta Transparansi

Minggu, September 21, 2025

BERITA POPULER

Warga Kediri Selatan Tanam Pohon Pisang di Jalan Rusak sebagai Bentuk Protes

Warga Kediri Selatan Tanam Pohon Pisang di Jalan Rusak sebagai Bentuk Protes

Jumat, September 12, 2025
Pemkab Lobar Ajak Masyarakat Jaga Persatuan dan Kebersamaan

Pemkab Lobar Ajak Masyarakat Jaga Persatuan dan Kebersamaan

Minggu, Agustus 31, 2025
Tiga Korban Jiwa dalam Kecelakaan Lalu Lintas di Lombok Tengah

Tiga Korban Jiwa dalam Kecelakaan Lalu Lintas di Lombok Tengah

Minggu, September 21, 2025
MTQ XXXI Tingkat Kecamatan Lembar Resmi Ditutup

MTQ XXXI Tingkat Kecamatan Lembar Resmi Ditutup

Sabtu, September 06, 2025
Tiga Kasus Dugaan Pembunuhan di NTB Menuai Spekulasi Publik, Kawal NTB Minta Transparansi

Tiga Kasus Dugaan Pembunuhan di NTB Menuai Spekulasi Publik, Kawal NTB Minta Transparansi

Minggu, September 21, 2025

Logo PT
LABULIANEWS.COM adalah portal berita yang menyajikan berita, informasi dan data secara faktual, berimbang dan mengikuti kaidah-kaidah jurnalistik, bertanggungjawab dan mentaati kode etik jurnalistik.
© www.labulianews.id
  • DOKUMEN PERUSAHAAN
  • HUBUNGI
  • PEDOMAN KODE ETIK
  • REDAKSI
  • SINGGAHAN