24 C
id
  • Buy Now!
  • Forums
  • Sign in / Join
Logo PT

Mega Menu

  • News
  • Berita Nasional
    • PENDIDIKAN
    • PERISTIWA
    • TEKNOLOGI
    • EKONOMI
    • OLAHRAGA
    • TNI
    • POLRI
    • HUKRIM
    • POLITIK
  • Provinsi NTB
    • SUMBAWA
    • LOMBOK BARAT
    • LOMBOK TENGAH
    • LOMBOK TIMUR
    • LOMBOK UTARA
    • BIMA
    • DOMPU
    • BERITA DESA
    • MATARAM
    • SUMBAWA BARAT
      • Home - Homepage
      • Home - Post Single
      • Home - Post Label
      • Home - Post Search
      • Home - Post Archive
      • Home - Eror 404
      • Changelog
        New
Logo PT
Telusuri

Beranda PERISTIWA Pekerja Porang Dikeroyok, PT. Reska Nayatama Sayangkan Aksi Premanisme
PERISTIWA

Pekerja Porang Dikeroyok, PT. Reska Nayatama Sayangkan Aksi Premanisme

REDAKSI L News
REDAKSI L News
20 Jun, 2022 0
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
                           ilustrasi

Lombok Barat- Labulianews.com, Aksi premanisme yang menimpa sejumlah warga yang akan direkrut menjadi pekerja pengolahan Porang di lahan milik PT. Reska Nayatama di Dusun Pengawisan Desa Sekotong Barat Kecamatan Sekotong diduga dikeroyok oleh orang yang tidak dikenal, Senin (20/6). 

Pihak perusahaan mengingatkan kepada oknum untuk berhenti memprovokasi warga, apalagi dengan melakukan tindakan kekerasan yang melanggar hukum. 

Perusahaan menegaskan menjadi pemilik lahan seluas sekitar 38 hektare lahan hasil ruislag (tukar guling) dengan lahan Pemkab Lobar. Dari total tersebut, sekitar 29 hektar lahan akan dijadikan sebagai pusat pengolahan Porang. 

Aksi kekerasan ini dibenarkan sejumlah saksi. Ada tiga orang yang menjadi korban pengeroyokan orang tak dikenal dan mengakibatkan terjadinya luka-luka. Diduga, pelaku pengeroyokan adalah pihak yang ingin menyerobot lahan perusahaan. 

"Ada tiga orang yang dipukul, " ungkap seorang saksi yang tidak ingin dimuat identitasnya.

Saksi menyebut para korban dibawa ke kantor polisi terdekat. Belum ada laporan polisi terkait aksi pengeroyokan ini. 

Pihak PT. Reska Nayatama menyatakan belum bisa berkomentar soal ini. Perusahaan fokus menangani korban dengan memberikan pengobatan. 

Manajemen kembali menegaskan bahwa pemerintah telah memberikan hak pengelolaan lahan Pengawissn secara sah.

Aji Prasetyo, perwakilan PT Reska Nayatama, menegaskan bahwa perusahaannya tidak berwenang menanggapi klaim sejumlah pihak atas lahan milik perusahaan. Meski ia tidak menampik dalam beberapa tahun terakhir ada pihak yang mencoba menyerobot lahan. Aji mengajak semua pihak untuk taat hukum. "Mari kita taat hukum," ungkapnya. 

Kasus lahan Pengawisan kembali mengemuka. Sejumlah warga mengklaim menjadi pemilik lahan yang dikuasai perusahaan. Beberapa kali warga berdemo di kantor BPN Lombok Barat yang dikoordinir oleh salah satu LSM yang beralamat di Lombok Tengah. Mereka menuntut BPN mengabulkan permohonan sertifikasi lahan yang dikuasai perusahaan. 

Pemkab Lobar sendiri meminta seluruh pihak taat hukum serta tidak mengganggu iklim investasi di Sekotong untuk kesejahteraan masyarakat. Pemkab Lobar telah memberikan penjelasan bahwa lahan yang akan menjadi lokasi pabrik pengolahan Porang di Dusun Pengawisan adalah milik PT. Reska Nayatama hasil tukar guling dengan lahan daerah pada tahun 1994 atau saat Lombok Barat dipimpin oleh Bupati H. Lalu Mujitahid. 

Tukar guling ini dilakukan berdasarkan SK bupati dan keputusan DPRD Lobar waktu itu. Berdasarkan catatan yang ada, lahan milik PT. Reska Nayatama terdiri dari empat HGB, salah satunya berada di wilayah Pengawisan. Nah, di lahan ini, sekelompok warga mengklaim sebagai pemilik dan mengaku telah lama menempati lahan tersebut. Mereka memprotes keluarnya sertifikat untuk perusahaan. 

" Yang ril adalah, tanah di Dusun Pengawisan ini dulu memang milik Pemda Lobar. Dan sekitar tahun 1994, Bupati Lobar saat itu Mamiq Mudji (H. Lalu Mudjitahid), dalam prosesnya telah melakukan ruislag dengan beberapa tanah milik PT. Reska Nayatama,” jelas Bupati Lobar, H. Fauzan Khalid, yang ditemui beberapa waktu lalu. 

Bupati mengungkapkan lokasi lahan hasil ruislag itu ada di Desa Batu Putih, lapangan sepak bola di Sekotong Barat, dan beberapa pasar. Proses pensertifikatan di BPKAD Lobar sedang dilakukan. “Datanya ada di BPKAD, jadi sekarang betul lahan di Pengawisan itu milik PT Reska Nayatama. Betul milik Pemda Lobar, tapi sudah diruislag, dan dokumennya lengkap di BPKAD,” imbuhnya.

Bupati menegaskan Pemkab Lobar sangat menyambut baik terhadap investor yang ingin membangun di Lobar. Baik itu investor di sektor pariwisata maupun di bidang perindustrian dalam hal ini pabrik porang. Ia mengaku sudah beberapa kali merayu pihak perusahaan itu agar membangun pabrik porang di lokasi itu. Sebab ia melihat dari sisi positif dan manfaat yang akan didapatkan warga setempat dengan adanya pabrik itu. Bahkan dampaknya akan menyasar hingga kabupaten/kota lain. (*)

Via PERISTIWA
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Postingan Lama
Postingan Lebih Baru

Anda mungkin menyukai postingan ini






BERITA HARI INI

Lombok Barat Raih Penghargaan Kabupaten Layak Anak Terbaik di NTB

Lombok Barat Raih Penghargaan Kabupaten Layak Anak Terbaik di NTB

Redaksi- Sabtu, Agustus 09, 2025
Ratusan Warga Dusun Kebon Sirih Demo Tuntut Pembatalan Hasil Pansel dan Pemilihan Kadus Langsung

Ratusan Warga Dusun Kebon Sirih Demo Tuntut Pembatalan Hasil Pansel dan Pemilihan Kadus Langsung

Kamis, Agustus 07, 2025
Oknum Polisi Dilaporkan atas Dugaan Pelecehan Seksual

Oknum Polisi Dilaporkan atas Dugaan Pelecehan Seksual

Jumat, Agustus 08, 2025
Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi Calon Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Kabupaten Lombok Barat

Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi Calon Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Kabupaten Lombok Barat

Rabu, Agustus 06, 2025
Dugaan Penyalahgunaan Wewenang dan Gratifikasi, Mantan Anggota DPRD NTB Lapor ke Polda

Dugaan Penyalahgunaan Wewenang dan Gratifikasi, Mantan Anggota DPRD NTB Lapor ke Polda

Selasa, Agustus 05, 2025
Pemerintah Daerah Dinilai Lemah dalam Mengatasi Masalah Vila Tak Berizin di Kawasan Wisata Kuta Lombok

Pemerintah Daerah Dinilai Lemah dalam Mengatasi Masalah Vila Tak Berizin di Kawasan Wisata Kuta Lombok

Rabu, Agustus 06, 2025
Pasang iklan Hub: 0812 4395 3846/0859 0311 8587. Redaksi Labulianews.id menerima undangan Press Conference, wawancara khusus, liputan khusus dan lainnya. Kami juga menerima Press Release yang berkaitan dengan Politik, hukum, ekonomi, sosial budaya, olah raga, pendidikan, pembangunan Daerah, Nasional, Pariwisata, Pertanian, usaha, opini dan industri via email: labuliapost@gmail.com/ WhatsApp 0812 4395 3846/0859 0311 8587

BERITA VIRAL

Ratusan Warga Dusun Kebon Sirih Demo Tuntut Pembatalan Hasil Pansel dan Pemilihan Kadus Langsung

Ratusan Warga Dusun Kebon Sirih Demo Tuntut Pembatalan Hasil Pansel dan Pemilihan Kadus Langsung

Kamis, Agustus 07, 2025
Oknum Polisi Dilaporkan atas Dugaan Pelecehan Seksual

Oknum Polisi Dilaporkan atas Dugaan Pelecehan Seksual

Jumat, Agustus 08, 2025
Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi Calon Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Kabupaten Lombok Barat

Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi Calon Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Kabupaten Lombok Barat

Rabu, Agustus 06, 2025
Dugaan Penyalahgunaan Wewenang dan Gratifikasi, Mantan Anggota DPRD NTB Lapor ke Polda

Dugaan Penyalahgunaan Wewenang dan Gratifikasi, Mantan Anggota DPRD NTB Lapor ke Polda

Selasa, Agustus 05, 2025
Pemerintah Daerah Dinilai Lemah dalam Mengatasi Masalah Vila Tak Berizin di Kawasan Wisata Kuta Lombok

Pemerintah Daerah Dinilai Lemah dalam Mengatasi Masalah Vila Tak Berizin di Kawasan Wisata Kuta Lombok

Rabu, Agustus 06, 2025

BERITA POPULER

Ratusan Warga Dusun Kebon Sirih Demo Tuntut Pembatalan Hasil Pansel dan Pemilihan Kadus Langsung

Ratusan Warga Dusun Kebon Sirih Demo Tuntut Pembatalan Hasil Pansel dan Pemilihan Kadus Langsung

Kamis, Agustus 07, 2025
Oknum Polisi Dilaporkan atas Dugaan Pelecehan Seksual

Oknum Polisi Dilaporkan atas Dugaan Pelecehan Seksual

Jumat, Agustus 08, 2025
Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi Calon Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Kabupaten Lombok Barat

Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi Calon Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Kabupaten Lombok Barat

Rabu, Agustus 06, 2025
Dugaan Penyalahgunaan Wewenang dan Gratifikasi, Mantan Anggota DPRD NTB Lapor ke Polda

Dugaan Penyalahgunaan Wewenang dan Gratifikasi, Mantan Anggota DPRD NTB Lapor ke Polda

Selasa, Agustus 05, 2025
Pemerintah Daerah Dinilai Lemah dalam Mengatasi Masalah Vila Tak Berizin di Kawasan Wisata Kuta Lombok

Pemerintah Daerah Dinilai Lemah dalam Mengatasi Masalah Vila Tak Berizin di Kawasan Wisata Kuta Lombok

Rabu, Agustus 06, 2025

Logo PT
LABULIANEWS.COM adalah portal berita yang menyajikan berita, informasi dan data secara faktual, berimbang dan mengikuti kaidah-kaidah jurnalistik, bertanggungjawab dan mentaati kode etik jurnalistik.
© www.labulianews.id
  • DOKUMEN PERUSAHAAN
  • HUBUNGI
  • PEDOMAN KODE ETIK
  • REDAKSI
  • SINGGAHAN