Silaturahim Bersama Insan Pers, Danrem 162/WB Gelar Malam Guyub
Labulianews.com.Danrem 162/WB, Brigjen TNI Sudarwo Aris Nurcahyo menggelar silaturahim bersama rekan media yang bertema "Malam Guyub Danrem" di Pendopo Kediaman Danrem, Jln. Langko Mataram, Jumat malam (6/1/2023). Acara ini dihadiri Kasrem 162/WB, Para Kasi Korem, Dandim 1606/Mataram serta sejumlah insan pers dari perwakilan asosiasi media di NTB.
"Melalui acara ini, kami harap rekan-rekan media selalu bersinergi bersama TNI," ujar Danrem 162/WB, Brigjen TNI Sudarwo Aris Nurcahyo sebelum mengajak insan pers bernyanyi bersama.
Mantan Kasrem 162/WB ini juga mengapresiasi sinergitas yang terbangun dengan insan pers selama ini. Sehingga informasi tentang kinerja TNI, khususnya di NTB tersampaikan dengan baik kepada masyarakat.
"Kami berharap melalui Malam Guyub ini silaturahmi yang telah terbangun dengan rekan-rekan semakin tumbuh baik," tuturnya.
Brigjen Aris juga menyebutkan bahwa tanpa media, masyarakat tidak akan mengetahui apa saja yang sudah dilakukan oleh TNI, khususnya Korem 162/WB. Sehingga peran insan pers sangat penting bagi kemajuan daerah dan Negara.
"Saya berharap agar rekan-rekan media dapat memberikan informasi-informasi positif untuk masyarakat secara profesional sesuai fakta-fakta," pesannya.
Sementara Pembina sekaligus sebagai Dewan Pendiri Gabungan Jurnalis Investigasi (GJI) NTB, Aminuddin SH mengaku sangat mengapresiasi undangan silaturahmi jajaran Korem 162/WB dengan awak media. Acara Malam Guyub ini kali pertama dilaksanakan pada era Danrem Brigjen Sudarwo Aris Nurcahyo.
"Sinergitas seperti ini perlu terus dilakukan, karena bagaimana pun saat ini peran media begitu penting. Bahkan banyak masyarakat menganggap informasi dari media ibarat menjadi sarapan pagi, terlebih di era digital saat ini," ujar Babe Amin sapaannya.
Dengan begitu pesatnya teknologi informatika saat ini kata Babe Amin, peran media khususnya media elektronik - siber sangat vital. Sebab dalam itungan detik saja, masyarakat langsung bisa mengetahui informasi yang terjadi hanya melalui smartphone mereka.
"Apalagi Korem 162/WB, yang memiliki prajurit sampai ke tingkat desa (Babinsa)," tukasnya. (*)
