24 C
id
  • Buy Now!
  • Forums
  • Sign in / Join
Logo PT

Mega Menu

  • News
  • Berita Nasional
    • PENDIDIKAN
    • PERISTIWA
    • TEKNOLOGI
    • EKONOMI
    • OLAHRAGA
    • TNI
    • POLRI
    • HUKRIM
    • POLITIK
  • Provinsi NTB
    • SUMBAWA
    • LOMBOK BARAT
    • LOMBOK TENGAH
    • LOMBOK TIMUR
    • LOMBOK UTARA
    • BIMA
    • DOMPU
    • BERITA DESA
    • MATARAM
    • SUMBAWA BARAT
      • Home - Homepage
      • Home - Post Single
      • Home - Post Label
      • Home - Post Search
      • Home - Post Archive
      • Home - Eror 404
      • Changelog
        New
Logo PT
Telusuri

Beranda LSM Mantan Pentolan LSM AMANAT Bersuara, Kami Digaji Rp. 5 Juta Perbulan
LSM

Mantan Pentolan LSM AMANAT Bersuara, Kami Digaji Rp. 5 Juta Perbulan

Saya digaji 5 juta sebulan untuk demo PT.amt
REDAKSI L News
REDAKSI L News
27 Jun, 2023 0
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp


Labulianews.com
. Mantan anggota Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Aliansi Masyarakat Anti Mafia Tambang (AMANAT) akhirnya bersuara atas dugaan.  bobroknya regulasi gabungan Aktivis inilah yang membuat dirinya akhirnya memilih hengkang dari AMANAT. 

Seperti yang diungkapkan oleh Boy Burhanuddin Teta. Tokoh pemuda asal Kecamatan Maluk, Kabupaten Sumbawa Barat (KSB). Ia mengakui bahwa selama ini aksi demo yang mereka lakukan memang dibackingi oleh eks petinggi PT AMNT. Dia dan sejumlah pentolan aktivis di KSB sengaja direkrut untuk melakukan aksi-aksi demonstrasi untuk kepentingan tertentu. 

"Kami digaji Rp 5 juta perbulan untuk menggelar aksi-aksi menyerang perusahaan," ungkapnya kepada media, Senin (26/06/2023). 

Boy mengaku sudah sering bertemu eks petinggi perusahaan tersebut. Mereka kemudian merancang sejumlah aksi bagaimana menyerang perusahaan dengan isu-isu strategis di sana. 

“Saya ke rumahnya waktu itu. Ini benar, saya tidak gentar berbicara benar. Saya berani mempertanggungjawabkan apa yang saya ucapkan ini bahwa yang membiayai beberapa aksi yang dilakukan oleh AMANAT adalah eks petinggi perusahaan," bebernya. 

Namun karena merasa diperalat oleh eks petinggi PT. AMNT tersebut Boy dan beberapa anggota lainnya akhirnya mengundurkan diri dari keanggotaan LSM AMANAT, 

"Kami, Jumat kemarin melakukan konvoi di lima desa. Kita mengimbau masyarakat tidak mudah terprovokasi dengan oknum yang mengatasnamakan masyarakat KSB," katanya.

Boy juga tegas mengatakan jika oknum eks petinggi PT. AMNT tersebut terus memprovokasi melalui Alinsi Masyarakat Anti Mafia Tambang agar Investasi di Sumbawa Barat tidak kondusif. Dengan tegas Boy melalui organisasi yang dia pimpin yaitu Pemuda Pancasila KSB akan menolak kedatangan oknum eks PT. AMNT itu.

“Kalau oknum itu masih ada di belakang, tidak menutup kemungkinan Pemuda Pancasila akan menolak dia datang ke KSB,” katanya tegas. 

Perlu diingat Kata Boy, semua yang dia katakan di depan awak media hari ini siap untuk mempertanggungjawabkannya secara hukum. 

Sementara Muhlis Jantup yang juga mantan anggota LSM AMANAT mengatakan hal yang sama. Hal yang menjadi pertanyaan besarnya selama ini adalah, harapan AMANAT itu apakah harapan masyarakat atau harapan oknum saja. 

"Karena sudah melebar, akhirnya saya keluar dari AMANAT," kata Mukhlis. 

Kemudian berbicara lagi terkait kebebasan untuk berserikat lanjut Mukhlis, untuk segera diselesaikan. Sebab jika tidak segera ditindaklanjuti oleh PT. AMNT, maka persoalannya akan berlarut-larut tanpa kepastian yang kemudian menjadi dan blunder dan akan melahirkan LSM-LSM baru yang menjual nama masyarakat. 

"Kalau ada lembaga mengatasnamakan masyarakat yang tidak jelas, saya sepakat untuk dibubarkan saja. Akan tetapi jangan lupa juga tanggung jawab AMMAN MINERAL terkait PPM dan lainnya harus segera dituntaskan," pintanya. 

Atas persoalan itu, Konsultan Hukum Gabungan Jurnalis Investigasi (GJI) NTB, I Gusti Putu Ekadana pun siap mendukung pembubaran LSM AMANAT. Hal ini dikatakannya lantaran pihak LSM AMANAT beberapa waktu lalu melaporkan anggota GJI NTB di Polres Sumbawa Barat lantatan mengungkap donatur aksi demo ke pihak PT. AMNT dan mengatasnamakan masyarakat. Pelaporan terhadap anggota GJI NTB itu sangat tidak mendasar. Sebab Jurnalis memiliki hak imun dan memiliki Undang-undang tersendiri dan harus diselesaikan melalui Dewan Pers. 

"Saya mendukung pembubaran LSM AMANAT yang aksinya tidak terarah dan jelas. Hal ini sangat berpengaruh terhadap investasi di Sumbawa Barat," tuturnya. 

Dikonfirmasi terpisah, Sekretaris Bakesbangpoldagri Sumbawa Barat, Amir DH mengakui bahwa hingga kini LSM AMANAT belum terdaftar di instansinya. Meski LSM tersebut sudah memiliki izin kata dia, namun mereka wajib melapor ke Bakesbangpoldagri Kabupaten Sumbawa Barat. 

"Kami mengimbau dan mengingati mereka, sehingga we apapun aktivitas mereka tetap bisa terpantau oleh Bakesbangpoldagri Kabupaten Sumbawa Barat," tegasnya. (*)

Via LSM
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Postingan Lama
Postingan Lebih Baru

Anda mungkin menyukai postingan ini









BERITA HARI INI

Inspektorat Lombok Barat Gelar Gotong Royong Membersihkan Sampah Plastik

Inspektorat Lombok Barat Gelar Gotong Royong Membersihkan Sampah Plastik

Redaksi- Sabtu, September 27, 2025
Warga Kediri Selatan Tanam Pohon Pisang di Jalan Rusak sebagai Bentuk Protes

Warga Kediri Selatan Tanam Pohon Pisang di Jalan Rusak sebagai Bentuk Protes

Jumat, September 12, 2025
Pemkab Lobar Ajak Masyarakat Jaga Persatuan dan Kebersamaan

Pemkab Lobar Ajak Masyarakat Jaga Persatuan dan Kebersamaan

Minggu, Agustus 31, 2025
Tiga Korban Jiwa dalam Kecelakaan Lalu Lintas di Lombok Tengah

Tiga Korban Jiwa dalam Kecelakaan Lalu Lintas di Lombok Tengah

Minggu, September 21, 2025
MTQ XXXI Tingkat Kecamatan Lembar Resmi Ditutup

MTQ XXXI Tingkat Kecamatan Lembar Resmi Ditutup

Sabtu, September 06, 2025
Tiga Kasus Dugaan Pembunuhan di NTB Menuai Spekulasi Publik, Kawal NTB Minta Transparansi

Tiga Kasus Dugaan Pembunuhan di NTB Menuai Spekulasi Publik, Kawal NTB Minta Transparansi

Minggu, September 21, 2025
Pasang iklan Hub: 0812 4395 3846/0859 0311 8587. Redaksi Labulianews.id menerima undangan Press Conference, wawancara khusus, liputan khusus dan lainnya. Kami juga menerima Press Release yang berkaitan dengan Politik, hukum, ekonomi, sosial budaya, olah raga, pendidikan, pembangunan Daerah, Nasional, Pariwisata, Pertanian, usaha, opini dan industri via email: labuliapost@gmail.com/ WhatsApp 0812 4395 3846/0859 0311 8587

BERITA VIRAL

Warga Kediri Selatan Tanam Pohon Pisang di Jalan Rusak sebagai Bentuk Protes

Warga Kediri Selatan Tanam Pohon Pisang di Jalan Rusak sebagai Bentuk Protes

Jumat, September 12, 2025
Pemkab Lobar Ajak Masyarakat Jaga Persatuan dan Kebersamaan

Pemkab Lobar Ajak Masyarakat Jaga Persatuan dan Kebersamaan

Minggu, Agustus 31, 2025
Tiga Korban Jiwa dalam Kecelakaan Lalu Lintas di Lombok Tengah

Tiga Korban Jiwa dalam Kecelakaan Lalu Lintas di Lombok Tengah

Minggu, September 21, 2025
MTQ XXXI Tingkat Kecamatan Lembar Resmi Ditutup

MTQ XXXI Tingkat Kecamatan Lembar Resmi Ditutup

Sabtu, September 06, 2025
Tiga Kasus Dugaan Pembunuhan di NTB Menuai Spekulasi Publik, Kawal NTB Minta Transparansi

Tiga Kasus Dugaan Pembunuhan di NTB Menuai Spekulasi Publik, Kawal NTB Minta Transparansi

Minggu, September 21, 2025

BERITA POPULER

Warga Kediri Selatan Tanam Pohon Pisang di Jalan Rusak sebagai Bentuk Protes

Warga Kediri Selatan Tanam Pohon Pisang di Jalan Rusak sebagai Bentuk Protes

Jumat, September 12, 2025
Pemkab Lobar Ajak Masyarakat Jaga Persatuan dan Kebersamaan

Pemkab Lobar Ajak Masyarakat Jaga Persatuan dan Kebersamaan

Minggu, Agustus 31, 2025
Tiga Korban Jiwa dalam Kecelakaan Lalu Lintas di Lombok Tengah

Tiga Korban Jiwa dalam Kecelakaan Lalu Lintas di Lombok Tengah

Minggu, September 21, 2025
MTQ XXXI Tingkat Kecamatan Lembar Resmi Ditutup

MTQ XXXI Tingkat Kecamatan Lembar Resmi Ditutup

Sabtu, September 06, 2025
Tiga Kasus Dugaan Pembunuhan di NTB Menuai Spekulasi Publik, Kawal NTB Minta Transparansi

Tiga Kasus Dugaan Pembunuhan di NTB Menuai Spekulasi Publik, Kawal NTB Minta Transparansi

Minggu, September 21, 2025

Logo PT
LABULIANEWS.COM adalah portal berita yang menyajikan berita, informasi dan data secara faktual, berimbang dan mengikuti kaidah-kaidah jurnalistik, bertanggungjawab dan mentaati kode etik jurnalistik.
© www.labulianews.id
  • DOKUMEN PERUSAHAAN
  • HUBUNGI
  • PEDOMAN KODE ETIK
  • REDAKSI
  • SINGGAHAN